Monday, August 28, 2006

Menunggu Bintang Jatuh

Aku berdiri di tengah keramaian
Suara melintas di sana-sini
Namun apa yang kurasa?
Sepi, sepi aku sendiri

Aku berlari mencari langit
Berharap melihat seberkas cahaya
Namun di manakah engkau bintang?
Yang kudapat hanya kelamnya malam

Dunia, mengapa kau permainkan aku?
Di saat kucari, kau pergi
Di saat kudiam, kau tak datang
Apa maumu?

Kau yang begitu mudah mengatakannya
Namun segera hilang terseret angin
Lalu apa itu teman?
Apa itu cinta?

Meteor, melintaslah!
Ku kan selalu menunggu
Jadilah setitik harapan
Berikan aku teman sejati

2004

No comments:

Post a Comment